spoon

Ukuran

0

Category:

Ukuran dalam memasak tiap orang bermacam-macam, apalagi kalau masakan Indonesia. Biasanya dalam resep tertulis garam secukupnya, jahe sebesar jempol (padahal jempol orang kan besarnya beda-beda), satu ruas jari lengkuas, dll. Ukuran yang seperti ini yang membuat hasil masakan jadi berbeda tiap orang.
Ibu mertua saya pernah tanya resep kering tempe. Ketika saya beri resepnya dia masih bingung dengan ukurannya karena menurut dia itu kurang paten. Misalnya garam secukupnya. Dia gak tahu rasa masakan sebenarnya seperti apa sehingga tidak bisa mengkira-kira banyaknya garam. Kalau dia pakai ukurannya sendiri dia merasa itu bukan rasa aslinya masakan Indonesia. Selain itu orang Swedia kalau masak gak pernah dicicipin, jadi ya mereka percaya 100% pada resep, makanya semua ukurannya harus pas dan jelas.
Karena resep di blogg ini berdasarkan resep di blogg saya sebelumnya yang berbahasa swedia, maka ukurannya juga pakai ukuran swedia. Tapi sepertinya hal itu tidak berlaku bagi orang Indonesia, karena saya tahu orang Indonesia kalau masak pakai perasaan, sehingga ukuran-ukuran yang sepele tidak diperhitungkan, karena tiap orang kan seleranya beda.
Untuk itu saya coba convert ukuran yang saya gunakan di resep ke dalam ukuran yang biasa dipakai di Indonesia, dalam gram atau liter (bahkan mililiter), sehingga Anda bisa mengkira-kira sendiri banyaknya bahan yang diperlukan.

  • 1 dl (deciliter) = 100 ml (ukuran ini yang paling umum dipakai di Swedia, tidak hanya untuk air, tapi juga tepung, sehingga orang Swedia tidak perlu timbangan untuk memasak kue)
  • 1 sdm = 15 ml
  • 1 sdt = 5 ml
  • 1 krm (kryddmått) = 1 ml (krm atau kryddmått (baca: kridmot) adalah takaran yang biasa dipakai untuk menakar bumbu halus, misalnya merica bubuk. Takarannya sangat sedikit karena masakan eropa kebanyakan hanya menggunakan sedikit bumbu. Kalau tidak punya ukuran ini bisa dikira-kira sendiri, mungkin sekitar sejumput)